⋆˙⟡♡ Cara Cat Rambut Sendiri Di Rumah ⋆˙⟡♡
Mengganti warna rambut dengan warna rambut merupakan hobi bagi sebagian orang agar bisa tampil beda dari yang lain.
Saat ini, pewarnaan rambut menjadi tren besar yang dilakukan oleh banyak orang, baik wanita maupun pria. Tren pewarnaan rambut ini tidak mengenal usia, tidak hanya dilakukan oleh anak muda, tetapi juga oleh orang tua.
Tapi tahukah kamu kalau kita juga bisa mewarnai rambut sendiri tanpa harus keluar rumah?
Selain fakta bahwa alat warna lebih terjangkau, alat ini sekarang mudah tersedia untuk membuat rambut lebih mudah. Jika Anda ingin mewarnai rambut namun memiliki keterbatasan waktu dan biaya untuk mengunjungi salon, jangan khawatir.
Berikut cara mewarnai rambut sendiri di rumah, terutama bagi yang baru pertama kali mencoba mewarnai.
Cara cat rambut sendiri di rumah :
Sebelum kamu mulai mewarnai rambut, ada baiknya jika kamu memperhatikan hal - hal berikut ini mulai dari persiapan hingga pewarnaan rambut.
1. Siapkan alat Hairspray
Langkah pertama yang harus kamu lakukan sebelum mewarnai rambut adalah menyiapkan alat dan bahan. Alat yang Anda butuhkan untuk mewarnai rambut adalah mangkuk kecil, kuas, dan sarung tangan untuk melindungi kulit dari semir.
2. Siapkan krim pemutih
Cairan atau krim pemutih ini bersifat opsional, bisa digunakan atau tidak. Jika Anda ingin mendapatkan warna rambut seringan mungkin, Anda bisa menggunakan pemutihan.
3. Tentukan warna hairspray
Tentunya sebelum Anda memutuskan untuk mewarnai rambut, Anda harus mengetahui terlebih dahulu warna apa yang akan Anda pilih untuk rambut Anda.
Setelah menemukan warna yang diinginkan, usahakan untuk memilih cat kuku yang bebas amonia agar lebih aman dan tidak merusak kutikula rambut.
4. Jalankan uji tempel
Langkah ini dilakukan untuk mengetahui apakah warna rambut yang akan digunakan cocok untuk kulit Anda atau tidak. Tujuannya untuk mengurangi resiko alergi hingga iritasi kulit setelah pemakaian.
Caranya cukup dengan menggunakan kapas untuk mengoleskan sedikit pewarna rambut pada area belakang telinga lalu diamkan selama kurang lebih 48 jam.
Jika terdapat tanda-tanda alergi pada kulit, segera basuh dengan air jernih. Namun, jika Anda baik-baik saja tanpa mengeluh, Anda bisa melanjutkan ke langkah pewarnaan rambut.
5. Cuci rambut dua hari sebelumnya
Rambut yang tidak terlalu bersih merupakan prasyarat terbaik untuk pewarnaan rambut. Idealnya, cuci rambut satu atau dua hari sebelum pewarnaan untuk membantu warna bertahan lebih lama.
Tidak disarankan untuk mencuci rambut tepat sebelum mewarnai. Karena rambut bersih setelah dicuci memberikan efek menghaluskan yang nyata dan mengurangi lapisan berminyak alami pada rambut. Ini sebenarnya membuat warna lebih sulit menempel pada helai rambut.
6. Lanjutkan untuk mewarnai rambut kamu
Setelah semua langkah di atas selesai, kamu dapat melanjutkan sendiri proses pemolesan sebagai berikut :
- Campur bahan pewarna rambut dalam mangkuk kecil dengan air, jangan terlalu banyak mencampurnya. Lalu aduk rata.
- Tutupi baju dan leher dengan kain. Tujuannya agar warna tidak terkena cairan saat mewarnai rambut. Jangan lupa kenakan sarung tangan untuk melindungi kulit Anda dari pewarna rambut.
- Kemudian, dengan menggunakan sisir dan jepit, bagi rambut menjadi beberapa bagian. Semakin tebal rambut, semakin terpisah rambut. Kemudian, secara bertahap ambil warna rambut cair dengan kuas.
- Setelah itu, gunakan kuas untuk mewarnai rambut secara vertikal dari bawah ke bawah dalam untaian lalu ratakan dengan dua jari saling menekan.
- Pewarnaan rambut harus dilakukan dari bawah ke atas. Karena bulu akar lebih cepat menyerap pigmen warna. Jika Anda melakukan sebaliknya, hasil hairspray Anda akan terlihat bergaris-garis.
- Lakukan hal yang sama dengan sisa rambut, lepaskan jepit satu per satu.
- Setelah rambut diwarnai secara merata, tutupi dengan shower cap dan biarkan selama 20-30 menit, lalu cuci dengan sampo dan air bersih hingga semua sisa pewarna hilang.